Open Journal Systems

Menjadi Warga Negara Khaira Ummah Dengan Hidup Sehat Tanpa Korupsi

Samsul Arifin

Abstract

Korupsi merupakan suatu pengkhiatan terhadap amanah yang dapat merugikan rakyat secara finansial, moral, dan sosial. Dalam perspektif konseling, korupsi termasuk perbuatan yang menyimpang (malsuai). Korupsi dapat dicegah dengan pembentukan karakter kepribadian serta teknik pengubahan tingkah laku agar menjadi pribadi terbaik (khaira ummah) dan terhindar dari perbuatan korup. Tujuan penelitian: mengungkap dan mendeskripsikan kualitas kepribadian dan teknik dalam pengubahan tingkah laku untuk hidup sehat tanpa korupsi, perspektif konseling sufistik. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif tipe etnografi-hermeneutik. Data berasal dari dokumen dan fieldnotes. Langkah-langkah analisis data: data reduction, data display, dan conclusion drawing.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas kepribadian antara lain: wara’ (kemampuan dalam mengendalikan diri dan berhati-hati dengan meninggalkan sesuatu yang meragukan; zuhud (hidup sederhana dengan menghilangkan nilai-nilai keduniaan dan membebaskan jiwa dari pemuasan keinginan), sabar (lapang dada dan berani menghadapi kesulitan-kesulitan), qonaah (merasa cukup dan kaya hati) dan ridha (rela menerima ketentuan Tuhan). Kualitas kepribadian ini merupakan sikap pengendalian diri, tabah dan ulet dalam menghadapi problematika kehidupan, penerimaan hidup apa adanya yang akan menjadikan jiwa seseorang menjadi tenang dan bebas dari segala keinginan dan harapan-harapan semu.Sedangkan teknik pengubahan tingkah laku dalam pencegahan korupsi antara lain: uswah hasanah (pemberian teladan yang baik), khidmah (melayani orang lain), gerbat (gerak batin atau riyadhah ruhaniyyah), ziarah kubur untuk mengingat kematian

Keywords


Korupsi, Konseling, dan Pesantren

References


Abdusshomad, M. 7 September 2011. Meraih Barokah dengan Berkhidmah kepada Guru. Makalah pada acara Halal Bihalal Iksass Rayon Jember.

Al-Attar, F. 2000. Warisan Para Awliya. Terjemah Tadzkirat Al-Aulia. Anas Mahyuddin. Bandung: Pustaka

Al-Attar, F. 2000. Warisan Para Awliya. Terjemah Tadzkirat Al-Aulia. Anas Mahyuddin. Bandung: Pustaka

Al-Ghazali, A.H. 2000. Prinsip Dasar Agama Terjemah Kitabul Al-Arba’in fii Ushuliddin. Terjemah Zaid Husaein Alhamid. Jakarta: Pustaka Al-Amani

Al-Ghazali, A.H. 2006. Metode Menjernihkan Nurani Terjemah Minhajul ‘Abidin. Terjemahan Taufik Rahman. Bandung: Hikmah

Al-Ghazali, A.H. Tt. Bidayah al-Hidayah. Surabaya: Maktabah al-Hidayah.

Al-Haddad, A.A., 2005. Sucikan Hati Luruskan Amal: Nasihat-Nasihat Agama Menuju Kesempurnaan Iman (Terjemah an-Nashaih ad-Diniyyah wa al-Wasaya al-Iman). Terjemahan Ommi Amin Ababil. Yogyakarta: Mitrapustaka.

Al-Hujwiri, A.U.J. 2003. Kasyf al-Mahjub, Terjemahan Ahmad Afandi. Yogyakarta: Pustaka Sufi

Al-Hujwiri, A.U.J. 2003. Kasyf al-Mahjub, Terjemahan Ahmad Afandi. Yogyakarta: Pustaka Sufi

Al-Jawi, M.N 2010. Terjemah Maroqil ‘Ubudiyah Syarah Bidayah al-Hidayah. Terjemahan Zaid Husein Al-Hamid. Surabaya: Mutiara Ilmu

Al-Muhasibi, H.A. 2001. Renungan Suci Bekal Menuju Takwa (Terjemah Al-Washaya). Terjemahan Wawan Djunaedi Soffandi, Jakarta Pustaka Azzam

Al-Qusyairi, A.Q. 1998. Risalah Qusyairiyah. Terjemahan Umar Faruq. Jakarta: Pustaka Amani

An-Najar, A. 2001. Ilmu Jiwa dalam Tasawwuf Studi Komparatif dengan Ilmu Jiwa Kontemporer. Terjemahan Hasan Abrori. Jakarta: Pustaka Azam

Ar-Rindy, M.I.I. 2010. Mutu Manikam dari Kitab Al-Hikam (Terjemah Syarah Al-Hikam Ataillah). Terjemahan Djamaluddin Ahmad Al-Buny. Surabaya: Mutiara Ilmu

Arunachalam, M. (2006). A Philosophical Hermeneutics Approach for Understanding Community Dialogue on Environmental Problems: A Case Study of Lake Taupo. Makalah disampaikan pada acara The 5th European Conference on Research Methodology tgl 17-18 Juli, (Online), (www.academic-conferences.org), diakses 5 Juni 2015.

Asy’ari, M.H., Adab al-Alim wa al-Muta’allim. Yogyakarta. Abdul Azhim.

Christian, J. (2009). Quadri-Hermeneutics Stories in Four Parth. Makalah disajikan pada the 12th Annual Doctoral Symposium, 25-26 Maret 2009, (Online), (http://www.ribm.mmu.ac.uk), diakses 5 Mei 2015

Corey, G. 2009. Theory and Practice of Counseling and Psychotheraphy, Eighth Edition, Belmont: Thomson Higher Education

Dhofier, Z. 2011. Tradisi Pesantren: Studi Pandangan Hidup Kyai dan Visinya Mengenai Masa Depan Indonesia. Jakarta: LP3ES

Fatchan. (2011). Metode Kualitatif Beserta Contoh Proposal Skripsi, Tesis, dan Desertasi. Surabaya: Jenggala Pustaka Utama

Frager, R. 2014 Heart, Self, and Soul: The Sufi Psychology of Growth, Balance, and Harmony Terjemah Psikologi Sufi, Jakarta: Zaman.

Kim, U dkk. 2010. Indigenous and Cultural Psyichology, Terjemahan Helly Prajitno Soetjipto. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Madjid, N. 1995. Tasauf dan Pesantren, dalam M. Dawam Rahardjo (ed.). Pesantren dan Pembaharuan. Jakarta: LP3ES

Mappiare. (2009). Dasar-dasar Metodologi Riset Kualitatif untuk Ilmu Sosial dan Profesi.Malang: UM-Jenggala Pustaka Utama.

McLeod, J. 2003. An Introduction to Counselling Third Edition. New York: Open University Press

Mudjiyanto, B. (2009). Metode Penelitian Etnografi dalam Komunikasi. Jurnal Komunikasi Massa, (5/I): 82

Muhajir, A. 2009. Kesehatan dalam Pandangan Islam. Dalam Fikih Menggugat Pemilihan Langsung. Jember: Pena Salsabila Rachman, 2001

Muzadi, A. Hasyim, dkk. NU Melawan Korupsi: Kajian Tafsir dan Fiqih. Jakarta: Tim Kerja GNPK PBNU, 2006..

Rennie, L. (2007). Hermeneutics and Humanistic Psychology. Jurnal The Humanistic Psychologist,. (1): 5-6

Rumadi. 2017. Taat Beribadah tapi Banyak Korupsi. Publik Bicara. https://www.kpk.go.id/id/berita/publik-bicara/102-opini/4104-taat-beribadah-tapi-banyak-korupsi

Saidi, A. (2010). Sekilas Tentang Metode-Metode Kualitatif: Sebuah Pengantar. Makalah disajikan dalam Diklat Nasional Pengembangan Penelitian, PD Pontren Kemenag RI-Ma’had Aly Situbondo, 6 Maret

Shafii, M. 2004. Psikoanalisis dan Sufisme (Freedom from the Self: Sufisme, Meditation, and Psychotherapy). Terjemahan. MA Subandi. Yogyakarta: Campus Press

Spradley, P. J. 1980. Participant Observation. New York: Holt Rinehart and Winston

Suhrawardi, S.H. 1998. Awarif al-Ma’arif: Sebuah Buku Daras Klasik Tasawuf. Terjemahan Ilma Nugrahani Ismail. Bandung: Pustaka Hidayah.

Wahid, A. 2007. Menggerakkan Tradisi: Esai-Esai Pesantren. Yogyakarta: LkiS

Woodward, M.R. 2006. Islam Jawa: Kesalehan Normatif Versus Kebatinan. Yogyakarta: LkiS.

Yasid, A. 2007. Fiqh Today: Fatwa Tradisionalis untuk Orang Modern Buku Keempat: Fikih Tasawuf. Jakarta: Erlangga.


Full Text: PDF

DOI: 10.21043/kr.v9i1.3365

How To Cite This :

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 KONSELING RELIGI Jurnal Bimbingan Konseling Islam

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.