Open Journal Systems

Religious Coping Strategies of HIV/AIDS Women and Its Relevance with The Implementation of Sufistic Conseling in Health Services

Ema Hidayanti, Amin Syukur

Abstract

This qualitative research attempts to describe the Religious Coping Strategies (RCS) of HIV / AIDS women in the Dr. Kariadi State Government Hospital, Semarang. Data collection through in-depth interviews with 6 informants. The result shows that 4 housewives informants developed Positive RCS, can be seen from three aspects, namely 1). They improve worship and forgive partners; 2). They are able to take lessons from the pain and use the hijab; 3). They are optimistic, it is shown in the spirit of work and adherence to treatment. The other 2 informants, WPS (Female Sex Workers) and PK (Karaoke Guides) tend to choose Negative RCS. This is seen from spiritual dissatisfaction (assuming fate and not wanting to change themselves for the better), thinking that the illness is a punishment indicated by despair and suicide attempts, and judging negatively on his religion (still running his profession without heeding the sins and effects that have been experienced). Furthermore, the roots of the relevance of RCS for HIV / AIDS women with the application of sufistic counseling in health services can be traced to the existence of Islamic counseling practiced by counselors at this clinic. This is where the opportunity to apply Islamic counseling is more specific to the planting of Sufistic values. Sufistic counseling emphasizes behaviors such as gratitude, patience, qana'ah, and sincerity, in fact RCS can be invested in Muslim HIV / AIDS patients. These attitudes and behaviors play an important role in suppressing the progression of the disease.

Keywords


Religious Coping Strategies for Women HIV / AIDS, Sufistic Counseling, Health Services

References


Aliah, B, PH. (2008). Psikologi Kesehatan Islami. Jakarta : Raja Grafindo Persada

Amali, Z, et.al. Seks Berisiko dan Petualangan Lelaki. Suara Merdeka, Kamis 16 Oktober 2016.

Amali, Z. et. al. Semarang dalam Cengkraman HIV/AIDS. Suara Merdeka, Kamis 16 Oktober 2016.

Christian S. Chan and Jean E. Rhodes. (2013). Religious Coping, Posttraumatic Stress, Psychological Distress, and Posttraumatic Growth among Female Survivors Four Years After Hurricane Katrina. Journal of Traumatic Stress.

Deekshitulu, Balaji. (2015). Stress aspects in HIV/AIDS Disease. The International Journal of Indian Psychology, Volume 3, December.

Ditjen Pemasyarakatan Kemenkumham RI. (2011). Buku Saku Dukungan Sebaya di Lapas/Rutan, Jakarta.

Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan. (2012). Pedoman Penerapan Layanan Komprehensif HIV-IMS Berkesinambungan. Kemeterian Kesehatan RI.

Faqih, AR. (2000). Dasar-Dasar Bimbingan Dan Konseling Islami. Yogyakarta : UII Press.

. diunduh 10 Maret 2017.

Hardiyani, N. 2015. Buku Saku KPA Jateng.

Haruna, A dan Ago, HA. (2014). HIV/AIDS, Choice of Coping Strategies: Implications for Gender Role Differences. International Journal of Health Sciences June 2014, Vol. 2, No. 2.

Hawari, D. (2000). Konsep Islam memerangi AIDS” dalam Al Qur’an, Ilmu Kedoteran Jiwa dan Kesehatan Jiwa. Yogyakarta: Dhana Bakti Primayasa.

_____________. (2000). Al-Qur’an Ilmu Kedokteran Jiwa dan Kesehatan Jiwa. Yogyakarta: Dana Bhakti Prima Yasa.

_____________. (2003). Kanker Panyudara Tinjauan Psikoreligius. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Hayat, A. (2017). Bimbingan Konseling Qur’ani Jilid II, Yogyakarta: Pustaka Pesantren.

Hidayanti, E. (2012). Dimensi Spiritual dalam Praktek Konseling Bagi Penderita HIV/AIDS di Klinik VCT RS Panti Wilasa Semarang. Laporan Penelitian Lemlit.

¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬¬_____. (2016).Bimbingan dan Konseling untuk meningkatkan Self Esteem Pasien Penyakit Terminal di Kelompok Dukungan Sebaya (KDS) RSUP Dr. Kariadi Semarang. Laporan Penelitian LP2M UIN Walisongo Semarang.

_____. (2014). Strategi Coping Stress pada Perempuan dengan HIV/AIDS”, SAWWA – Volume 9, Nomor 1.

Hidayanti, E, et, al. (2015). INTEGRASI AGAMA DALAM PELAYANAN MEDIS (Studi Terhadap Praktik Konseling Lintas Agama dalam Mewujudkan Palliative Care Bagi Pasien HIV/AIDS Di Rumah Sakit Kota Semarang). Laporan Penelitian Kompetitif Kelompok DIKTIS.

_____. (2016). Kontribusi Konseling Islam dalam Mewujudkan Palliative Care bagi Pasien HIV/AIDS Di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang.Jurnal RELIGIA Vol. 19 No. 1, April.

Indriani, R & Nodia, F. Menkes: Kasus HIV/AIDS Tertinggi Dialami Ibu Rumah Tangga. dalam Suara. Com. Kamis, 01 Desember 2016 | 16:09 WIB, http://www.suara.com/health/2016/12/01/160917/menkes-kasus-hiv-aids-tertinggi-dialami-ibu-rumah-tanggal, diunduh 10 Maret 2017.

Masruroh. (2014). Hubungan Antara Dukungan Sosial Keluarga Dengan

Tingkat Stres Pada Penderita HIV/AIDS (ODHA)”, JURNAL EDU HEALTH, VOL. 4 NO.1, APRIL.

Muslimah, AI & Aliyah, S. (2013). Tingkat Kecemasan Dan Strategi Koping Religius Terhadap Penyesuaian Diri Pada Pasien HIV/AIDS Klinik VCT RSUD Kota Bekasi. Jurnal Soul, Vol. 6, No.2, September.

Mustamir. (2007). Sembuh dan Sehat dengan Mukjizat Al Qur’an Penerapan Al Quran sebagai Terapi Penyembuhan dengn Metode Religiopsikoneurologi. Yogyakarta: Lingkaran,

_____. (2011). Puasa Obat Dasyat (Kiat Menggempur Berbagai Macam Penyakit Ringan Hingga Berat). Jakarta: PT. Wahyu Media.

Naing, AW, et.al. (2004). Modul Pelatihan Konseling dan Tes Sukarela HIV (Voluntary Counseling and Test/VCT) untuk Konselor Profesional. Jakarta. Departemen Kesehatan RI Direktoral Jenderal Pelayanan Medik Direktorat Jenderal Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan.

Narbuko, C, dan Achmadi, A (2005). Metodologi Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara.

Nursalam dan Kurniawati, ND. (2008). Asuhan Keperawatan pada Pasien Terinfeksi HIV/AIDS. Jakarta: Salemba Medika.

Priyanto, A. (2009). Komunikasi dan Konseling Aplikasi dalam Pelayanan Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika.

Ramadhan, H. Kompas Rabu 4 Desember 2013. Tingginya Angka HIV/ AIDS Dikalangan Ibu Rumah Tangga. http://www.jurnalperempuan.org/ tingginya-angka-hivaids-dikalangan-ibu-rumah-tangga.html, diunduh 10 Maret 2017.

Rodkjaer, L. Sodemann, M, Ostergaard, L, and Lomborg, K. (2011).Disclosure Decisions: HIV-Positive Persons Coping With Disease-Related Stressors”, Qualitative Health Research

XX(X) 1–11 © The Author(s) 2011 Reprints and permission: http://www.

sagepub.com/journalsPermissions.nav DOI: 10.1177/1049732311405803 http://qhr.sagepub.com

Setyawati, Ns. Dewi, MNS. (2016). Stress Pada Wanita Yang Mengidap HIV/AIDS Di Indonesia. Jurnal Keperawatan Jiwa, Volume 4, No. 1.

Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sutoyo, A. (2017). Model Bimbingan Dan Konseling Sufistik Untuk Mengembangkan Pribadi Yang ‘Alim Dan Saleh. Konseling Religi: Jurnal Bimbingan Konseling Islam Vol. 8, No. 1.

Syukur, A. (2012). Sufi Healing: Terapi dalam Literatur Tasawuf. Walisongo. Volume 20. Nomor 2. November.

¬¬¬¬¬¬¬¬________. (1999). Menggugat Tasawuf Sufisme dan Tanggung Jawab Sosial Abad XXI. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

¬¬¬________. (2000). Zuhud di Abad Moderen. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

¬¬¬________. (2012). Sufi Healing: Terapi dengan Metode Tasawuf. Jakarta: Erlangga.

¬¬¬________.. (2012). Sufi Healing: Terapi dalam Literatur Tasawuf. Walisongo. Volume 20. Nomor 2. November.

Suyanto dan Sutiyah. (2005). Metodologi Ilmu Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Taufiq, A. 2005. ”Konseling Kelompok bagi Individu Berpenyakit Kronis”. dalam Pendidikan dan Konseling di Era Global dalam Perspektif Prof. DR. M. Dahlan. Mamat Supriatna dan Achmad Juantika Nurihsan (ed). Bandung : Rizky Press

Udobong, R, et.al. 2015). “Coping strategy of women with HIV-AIDS: Influence of Care-giving, family social attitude, and effective communication. Science Journal of Public Health 2015

Utley, J.L, & Wachholtz, A. (2011). Spiritualty in HIV+ Patien Care. Psychiatry Issue Brief Volume 8 Issue 3. University of Massachusutters Medical School (UMASS) http://escholarship.umassmed.edu/pib/vol8/iss3/, diunduh tgl 7 April 2015.

Wyngaard, A V. (2013). Adrressing the Spritual Needs of People Infected With and Affected by HIV and AIDS in Swaziland. Jounal of Social Works in End-of-Life & Palliative Care.

Yulianti, AP. (2013). Kerentanan Perempuan terhadap Penularan HIV & AIDS: Studi pada Ibu Rumah Tangga Pengidap HIV/AIDS di Kabupaten Pati Jawa Tengah. Jurnal PALASTREN, Vol. 6, No. 1, Juni.


Full Text: PDF

DOI: 10.21043/kr.v9i2.4634

How To Cite This :

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 KONSELING RELIGI Jurnal Bimbingan Konseling Islam

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.