Open Journal Systems

Polemik Manusia Perdana antara Tafsir al-Qur’an al-’Aqli dengan Teori Barat

Moh Rosyid

Abstract

Al Quran, as the source of inspiration for Muslims, and the concept of the first person according to Charles Darwin’s Evolution Theory, 1859, is worth a discussion. Al Qur’an does not present firm statement about Adam as the first person in the world. Presumably, there are three communities prior Adam: Banul Jan, Banul Ban and Ijajil. Confirmation of Adam as the first person was given by mufassir. According to Al Qur’an, human beings are flawless creations consist of body (jasad) and soul (ruh) from the beginning. It contradicts to Darwin’s theory saying that human beings have the same origin with simphanse. This paper presents three methods of Quranic interpretation concerning the first human being: tafsir bi ar-ra’yi, tafsir maudhu’i and tafsir muqorin.

Keywords

Al Quran, Adam, interpretation, evolution theory

References

Arif, Mahmud. Wacana Naskh dalam Tafsir Fi Dilal Al-Quran dalam Studi Al-Quran Kontemporer Wacana Baru Berbagai Metodologi Tafsir. Tiara Wacana: Yogyakarta. 2002.

Baidhawy, Zakiyuddin. Hermeneutika Pembebasan Al-Quran Perspektif Farid Esack dalam Penafsiran al-Quran dalam Studi Al-Quran Kontemporer Wacana Baru Berbagai Metodologi Tafsir. Tiara Wacana: Yogyakarta. 2002.

Baedhowi. Antropologi Al-Quran. LKiS: Yogyakarta.2009.

Ghafur, Waryono Abdul. Al-Quran dan Tafsirnya dalam Perspektif Arkoun dalam Studi Al-Quran Kontemporer Wacana Baru Berbagai Metodologi Tafsir. Tiara Wacana: Yogyakarta.2002.

Harahap, Syahrin. Metodologi Studi dan Penelitian Ilmu-Ilmu Ushuluddin. Rajawali: Jakarta. 2000.

Hermawan,C Sri Sutyoko. Merangkai Riwayat Asal-Usul Manusia, Kompas, 6 September 2002.

Ilyas, Yunahar. Feminisme dalam Kajian Tafsir Al-Quran Klasik dan Kontemporer. Pustaka Pelajar: Yogyakarta. 1997.

Ichwan, Moch Nor. Al-Quran sebagai Teks (Teori Teks dalam Hermeneutika Quran Nasr Hamid Abu Zayd) Dalam Studi Al-Quran Kontemporer Wacana Baru Berbagai Metodologi Tafsir. Tiara Wacana: Yogyakarta. 2002.

Mustaqim, Abdul. Studi Al-Quran Kontemporer Wacana Baru Berbagai Metodologi Tafsir. Tiara Wacana: Yogyakarta.2002.

----------. Paradigma Tafsir Feminis Membaca Al-Quran dengan Optik Perempuan. Logung Pustaka: Yogyakarta.2008.

Mansur, M. Metodologi Tafsir ‘Realis’ (Telaah Kritis terhadap Pemikiran Hassan Hanafi) Dalam Studi Al-Quran Kontemporer Wacana Baru Berbagai Metodologi Tafsir. Tiara Wacana: Yogyakarta.2002.

Makin, Al. Apakah Tafsir Masih Mungkin? Dalam Studi Al-Quran Kontemporer Wacana Baru Berbagai Metodologi Tafsir. Tiara Wacana: Yogyakarta.2002.

Suprayogo, Imam dan Tobroni. Metodologi Penelitian Sosial-Agama. Rosda Karya: Bandung.2001.

Syamsuddin, Sahiron. Metode Intratekstualitas Muhammad Shahrur dalam Penafsiran al-Quran dalam Studi Al-Quran Kontemporer Wacana Baru Berbagai Metodologi Tafsir. Tiara Wacana: Yogyakarta.2002.

----------. Tipologi Penafsiran Historis atas Al-Quran dalam Sejarah Kenabian dalam Perspektif Tafsir Nuzuli Muhammad Izzat Darwazah. Mizan: Bandung.2016.

Sahrodi, Jamali. Metodologi Studi Islam Menelusuri Jejak Historis Kajian Islam ala Sarjana Orientalis. Pustaka Setia: Bandung.2008.

Wijaya, Aksin. Sejarah Kenabian dalam Perspektif Tafsir Nuzuli Muhammad Izzat Darwazah. Mizan: Bandung.2016.

Zaid, Nasr Hamid Abu. Tekstualitas Al-Quran Kritik terhadap Ulumul Quran. LKiS: Yogyakarta.2001.

Full Text: PDF (Bahasa Indonesia)

DOI: 10.21043/hermeneutik.v13i2.6333

How To Cite This :

Refbacks

There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.